Fun Teaching English

Heyho teman-teman..

Senang sekali bisa menulis kembali. gw ingin menceritakan kesempatan baru gw di Bulan Mei 2011 ini. Yap, teman-teman, gw mulai July 2011 nanti akan menjadi seorang part-timer English teacher di sebuah lembaga bahasa di Yogyakarta, yaitu FinK Kanisius Language and Learning Center. Sebuah kesempatan yang langka dan gw juga tidak menyangka bisa mendapatkannya. Thanks God. Lalu, bulan Mei -Juni ini adalah waktu gw untuk banyak belajar dengan teman2 part-timer yang lebih senior wahhaahhaha..

Sebagai bagian dari acara 'Training' menjadi seorang guru bahasa Inggris yang baik dan imut2 maka gw harus menjalankan tahap observasi ke sekolah selama dua kali dan observasi di basecamp fink dengan tanpa batas. Kemarin, tanggal 19 Mei 2011, gw mendapatkan kesempatan observasi yang pertama yaitu bertempat di Olifant Kindergarten.


Olifant sendiri ialah sebuah lembaga pendidikan anak usia dini yang memakai kurikulum internasional dalam kegiatan akademiknya. Setau saya untuk menyekolahkan anak di sini, memerlukan biaya yang cukup besar. Tidak heran anak-anak yang sekolah di sini ialah anak-anak dari orangtua dengan tingkat ekonomi menengah ke atas. Terlihat dari Mama2 muda yang datang mengantar anak2nya, terlihat amat modis dan fashionable. Anak2nya juga tidak mau kalah sama keren dengan orangtuanya. :) Mungkin karena hal ini juga, maka pengamanan di Olifant sangat ketat. gw yang notabene ialah anak baru, diperlakukan masih sebagai visitor, yaitu meninggalkan id card di satpam dan mengisi buku tamu. Lalu guru2 yang lain absen dengan teknologi finger print. Luar biasa. Prokk.. Prokkk.. Prokkk.. Kampus saya kalah jauh men..

Oke itu sekilas mengenai sekolahnya. Nah gw observasi di Kelas Parrot dengan usia anak 3-4 tahun. Kelas ini yang mengajar ialah Miss Pipit & Miss Stella. Anak2 kelas gw ini ada 5 orang dengan masing karakteristik yang menurut gw amat unik:

1. Bea
Bawel, suka cerita, atraktif, aktif dan mandiri

2. Farrel
Aktif, usil, bawel juga si, suka ngoprek

3. Angel a.k.a Mei2
Agak cengeng yah, agak pemalu, mau belajar dan berusaha

4. Gaby a.k.a Je2
Pendiam, kalem, kadang aktif kadang ngga

5. Chika
Pendiam (pake banget), ga mau ngomong, sukanya tidur-tiduran, pasif

Nah dengan komposisi lima anak seperti ini harapannya materi bisa terserap dengan baik karena ini kelas kecil. Walaupun sebenarnya ya kalo materi itu bukan hal yang penting ketika kita mengajarkan bahasa baru kepada anak2. Kuantitas materi boleh sedikit tapi yang penting berkualitas. Pada hari itu Miss Pipit & Miss Stella mengajarkan anak2 tentang nama hari, cuaca dan keluarga. Tema ini sudah dibahas minggu2 sebelumnya jadi pertemuan ini seperti minggu review supaya anak2 bisa inget dan minggu kreatifitas karena anak2 membuat craft yang melatih kemampuan motorik kasar mereka.

Di awal course, anak2 diajak main dulu. Qta main 'Hide and Seek' dan main 'Where is Mr. Whoo?' dua permainan sederhana yang membuat mereka sangat senang. Saya jadi berpikir mengapa kita sebagai orang dewasa terlalu banyak keinginan sehingga tidak bisa merasa bahagia dengan hal yang sederhana. :) ketika bermain hanya ada 4 anak. Hanya 3 anak yang aktif yaitu Bea, Farel & Je2. Chika sudah datang tapi diam saja & glepor-gleporan. Lalu, Mei2 bebearpa menit kemudian datang ke kelas dengan nangis jerit2an (oh mai goat, gw ikutan histeris de liat ni anak nangis mulu heuuuuuu..) dy gmw masuk kelas. Dy pengen bareng Maminya terus. Setelah dibujuk oleh Miss Stella dan Je2 akhirnya (akhirnya!!!!) Si Mei2 mau deh masup kelas.

Lengkap sudah pasukannya. Miss2 FinK yang cantik2 ini (termasuk gw si observer konyol) mengajar anak2 super heboh. Dan setelah melihat proses ajar-mengajar itu, gw jadi ngeh, kalo ngajar anak-anak itu tidak semudah membalikan kertas binder. Susah nya dah kayak gbs pup 3 hari. Huhuhuhuhu.. gw watir, apa gw bisa ya ngajar dengan cara seperti Miss Pipit & Miss Stella lakukan. Pengalaman menarik lain yaitu pas gw harus nganter si Chika pipis. Wadowwwww.. Mamen(cret) begemana ne.. Untung, toiletnya, toilet duduk untuk anak2 dimana gw jadi ga watir kalo anaknya nyemplung. wkwkkwkw.. gw bantuin si Chika ni lepas celana & make celana. Susah ya, mana si Chika ni ga mau ngomong, repot gw, dy cuma bisa ngangguk sama nggeleng doank. Waduwwwwww..

Anak jaman sekarang ini memang beda yah dengan anak jaman dulu. Waktu bikin craft si Farel heboh-heboh soal permainan Upin-Ipin. Sumpeeee gw kaga ngarti deh. gw ho-oh ho-oh aje tapi ga ngerti juga si Farel ngomong apaan. wkwkwwkkwkw.. Trus, gw juga agak kaget waktu si Bea tiba-tiba cerita di kelas kalo dia abis pegi ke luar negri.. Woot??? Takjub. Lalu, lucu juga waktu Miss Pipit tanya si Bea:

"Bea, where do you buy your shoes? It's so cute"
Keterangan : Sepatunya Bea model boots kayak di video klip SNSD gitu deh.. warna pink..
"Ini belinya jauh. Di Bangkok"

Dan gw, cm bisa nelen ludah. Buseddddd. Realita masa kini.
Lewat observasi pertama gw ini, gw jadi ngeh apa saja yang harus gw pelajari. Yang paling penting ialah, bernyanyi. Iya gw mesti punya banyak2 lagu anyak2 neh. Wadoowwwww.. Lalu, gw harus pandai menyetir suasana dan banyak ide untuk motivasi. Karena lesson plan yang kita buat bisa saja tidak sesuai ketika dipraktekkan di kelas. Ini dia, membutuhkan kreatifitas tingkat tinggi.
Yap2 banyak hal yang gw ambil dari My First Observation. Terimakasih Tuhan.

regards
puji wijaya, KimCil English teaher

Comments